Pendidikan merupakan wahana untuk mengasuh, membimbing, mendidik putra putri generasi penerus bangsa untuk bisa menjadi warga Negara yang baik, supaya mempunyai keseimbangan hidup antara ukhrowi dan duniawi. Karena kehidupan manusia tidak bisa terlepas dari dua dimensi, pertama dimensi jasmani yang sifatnya materialistik dan yang kedua adalah dimensi ruhaniah yang sifatnya immateri.
Pendidikan Islam sampai saat ini masih mempunyai eksistensi yang kokoh, walaupun tidak bisa kita pungkiri bahwa lembaga Pendidikan Islam adalah sebuah institusi yang di dalamnya mengajarkan nilai-nilai akan ajaran Islam itu sendiri, sebagai bentuk keyakinan yang kebenarannya secara universal diakui oleh ummat muslim.
Pendidikan Islam dalam perspektif K.H. Abdurrahman Wahid, merupakan pokok persoalan yang secara integral ingin diungkap oleh peneliti, karena hal ini sangat erat hubungannya dengan konsep pendidikan multikultural, neomodernisme, dan pembebasan, serta berbasis masyarakat haruslah diutamakan, di mana pendidikan secara umum dan pendidikan Islam khususnya dituntut untuk mampu menyesuaikan dengan kondisi zaman khususnya di Indonesia, yang berpenduduk majemuk
Oleh karena itu buku ini mempelajari bagaimana peran dan fungsi, serta tujuan dari pendidikan Islam itu sendiri mampu memberikan solusi-solusi atau tawaran pemikiran solutif terhadap masyarakat secara umum, guna terciptanya bangunan masyarakat yang mampu hidup berdampingan dalam bingkai perbedaan.
Pendidikan merupakan wahana untuk mengasuh, membimbing, mendidik putra putri generasi penerus bangsa untuk bisa menjadi warga Negara yang baik, supaya mempunyai keseimbangan hidup antara ukhrowi dan duniawi. Karena kehidupan manusia tidak bisa terlepas dari dua dimensi, pertama dimensi jasmani yang sifatnya materialistik dan yang kedua adalah dimensi ruhaniah yang sifatnya immateri.
Pendidikan Islam sampai saat ini masih mempunyai eksistensi yang kokoh, walaupun tidak bisa kita pungkiri bahwa lembaga Pendidikan Islam adalah sebuah institusi yang di dalamnya mengajarkan nilai-nilai akan ajaran Islam itu sendiri, sebagai bentuk keyakinan yang kebenarannya secara universal diakui oleh ummat muslim.
Pendidikan Islam dalam perspektif K.H. Abdurrahman Wahid, merupakan pokok persoalan yang secara integral ingin diungkap oleh peneliti, karena hal ini sangat erat hubungannya dengan konsep pendidikan multikultural, neomodernisme, dan pembebasan, serta berbasis masyarakat haruslah diutamakan, di mana pendidikan secara umum dan pendidikan Islam khususnya dituntut untuk mampu menyesuaikan dengan kondisi zaman khususnya di Indonesia, yang berpenduduk majemuk
Oleh karena itu buku ini mempelajari bagaimana peran dan fungsi, serta tujuan dari pendidikan Islam itu sendiri mampu memberikan solusi-solusi atau tawaran pemikiran solutif terhadap masyarakat secara umum, guna terciptanya bangunan masyarakat yang mampu hidup berdampingan dalam bingkai perbedaan